Menyelami Keindahan Waduk Sidodadi, Permata Alam Banyuwangi yang Jarang Tersorot
![]() |
Sumber: Review Google |
Waduk Sidodadi bukan sekadar tempat penampungan air—lokasi ini menjelma menjadi surga rekreasi yang menyatu dengan nuansa alam Banyuwangi yang masih alami. Terletak di wilayah Glenmore, destinasi ini cocok untuk siapa saja yang mendambakan suasana santai, jauh dari hiruk-pikuk kota.
Dikelilingi oleh panorama perbukitan dan semilir angin pegunungan, Waduk Sidodadi adalah lokasi ideal untuk melepas penat, sembari menikmati keindahan lanskap yang belum banyak terjamah. Tak heran jika banyak wisatawan lokal maupun luar daerah mulai melirik waduk ini sebagai alternatif destinasi wisata ramah keluarga.
Sejarah dan Fungsi Waduk yang Multiguna
Waduk Sidodadi awalnya dibangun sebagai sistem irigasi untuk lahan pertanian sekitar. Proyek ini dirancang untuk menjaga ketersediaan air sepanjang musim tanam, sehingga para petani di kawasan Glenmore dapat terus mengelola lahan tanpa khawatir kekeringan. Namun, siapa sangka, fungsinya berkembang jauh melampaui ekspektasi.
Kini, waduk ini juga menjadi bagian dari pengembangan desa wisata. Pemerintah setempat melihat potensi besar dalam pesona alamnya, sehingga memperluas fungsi waduk menjadi ruang terbuka hijau yang sekaligus berfungsi sebagai tempat wisata edukatif.
- Diresmikan sebagai destinasi wisata oleh pemerintah daerah
- Masih aktif digunakan untuk irigasi lahan pertanian
- Diintegrasikan dalam program desa wisata Glenmore
Aktivitas Seru di Sekitar Waduk
Waduk Sidodadi bukanlah tempat yang hanya dinikmati secara visual. Di sini, pengunjung bisa mencoba banyak aktivitas menyenangkan yang bisa dilakukan sendiri, bersama pasangan, atau ramai-ramai bareng keluarga.
• Berkeliling naik perahu bebek
Merasakan sensasi mengayuh di atas air dengan latar alam hijau di sekeliling waduk adalah pengalaman yang menyegarkan. Perahu-perahu ini bisa disewa dengan harga terjangkau.
• Camping ceria bersama keluarga
Tersedia area camping ground di sisi barat waduk yang cukup luas dan aman untuk anak-anak. Saat malam hari, udara sejuk dan suara alam menciptakan suasana yang menenangkan.
• Menikmati kuliner khas Banyuwangi dari warung lokal
Banyak warung dan penjaja makanan lokal yang menjual jajanan tradisional seperti pecel pitik, tape manis, hingga kopi asli Glenmore.
• Bersepeda keliling waduk sambil menyerap udara segar
Jalur sekitar waduk cukup ramah bagi pesepeda. Banyak pengunjung yang membawa sepeda lipat atau MTB untuk mengelilingi kawasan ini sambil bersantai.
![]() |
Sumber: Review Google |
Daya Tarik Visual yang Instagramable
Bagi pecinta fotografi atau sekadar ingin mempercantik feed Instagram, Waduk Sidodadi menawarkan banyak sudut menarik. Nuansa rustic dan alami menjadi kombinasi yang pas untuk menciptakan konten visual yang unik.
• Spot foto ikonik dengan latar perbukitan
Di sisi timur waduk terdapat area dengan view langsung ke deretan perbukitan hijau. Pagi hari adalah waktu terbaik untuk foto karena kabut tipis masih menggantung.
Baca juga: Bukit Mondoleko Banyuwangi: Surganya Lanskap Pagi dan Kabut Tipis
• Sunrise dan sunset yang memesona
Karena letaknya yang cukup terbuka, pengunjung bisa menikmati matahari terbit dan tenggelam dengan latar air yang tenang, menciptakan siluet indah.
• Warna air danau yang berubah sesuai musim
Terkadang berwarna biru kehijauan, kadang keruh kecokelatan saat musim hujan. Perubahan ini justru menjadi daya tarik tersendiri bagi fotografer alam.
Tips Berkunjung agar Liburan Lebih Berkesan
Agar pengalamanmu di Waduk Sidodadi semakin menyenangkan, perhatikan beberapa tips berikut ini agar waktu kunjungan terasa lebih optimal:
- Datang di pagi hari untuk menikmati suhu yang lebih sejuk dan udara yang masih bersih
- Gunakan alas kaki nyaman karena sebagian besar area masih berupa jalur tanah dan kerikil
- Bawa tikar atau alas duduk jika ingin piknik atau bersantai di bawah pohon rindang
- Jangan lupa kamera atau ponsel dengan baterai penuh, karena banyak spot foto alami yang sayang dilewatkan
- Hargai kebersihan lokasi dengan membawa kembali sampah pribadi
Kesimpulan
Waduk Sidodadi adalah destinasi yang jarang terekspos namun punya potensi besar untuk menjadi primadona wisata alam Banyuwangi. Bukan hanya karena keindahannya, tapi juga karena nuansa damai dan natural yang mulai sulit ditemukan di tempat wisata populer lainnya.
Jika kamu bosan dengan wisata mainstream dan ingin mencoba pengalaman berbeda yang lebih tenang, lebih hijau, dan tetap sarat nilai lokal, maka Waduk Sidodadi adalah jawabannya.
FAQ
1. Apakah Waduk Sidodadi bisa dikunjungi kapan saja?
Ya, Waduk Sidodadi terbuka setiap hari. Namun, waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hingga sore hari, terutama saat cuaca cerah.
2. Apakah ada biaya masuk ke kawasan waduk?
Saat ini, tidak ada tiket masuk resmi. Namun, ada beberapa spot wisata dan fasilitas seperti parkir dan persewaan perahu yang memungut biaya kecil.
3. Apakah cocok untuk membawa anak-anak?
Sangat cocok. Kawasan ini cukup aman dan banyak ruang terbuka untuk bermain. Namun, tetap awasi anak-anak saat berada di dekat air.
4. Bolehkah membawa makanan sendiri untuk piknik?
Boleh. Bahkan disarankan jika ingin menikmati suasana sambil makan bersama keluarga. Tapi pastikan untuk menjaga kebersihan area.
5. Apakah tersedia penginapan di sekitar waduk?
Saat ini belum ada penginapan tepat di area waduk, tapi ada beberapa homestay dan penginapan di pusat Glenmore yang bisa dicapai dalam waktu 10–15 menit.