Bosan Mendaki yang Berat? Yuk, Eksplorasi Keindahan Perbukitan, Destinasi Alternatif untuk Healing!
![]() |
Sumber: Travel Kompas |
Saat membayangkan liburan di alam, sebagian besar orang langsung terbayang pendakian gunung yang menantang—berjam-jam menapaki jalur terjal, menahan lelah, dan menaklukkan medan ekstrem.
Namun, bagi mereka yang ingin menikmati keindahan alam tanpa menguras energi, perbukitan adalah jawaban tepat. Dengan trekking ringan dan jalur yang lebih ramah, perbukitan menawarkan pengalaman eco-tourism perbukitan yang santai, cocok untuk healing, fotografi, atau sekadar refreshing dari hiruk-pikuk kota.
Ragam Perbukitan dan Aktivitas Seru
Indonesia kaya akan perbukitan dengan karakter berbeda, mulai dari padang rumput yang meliuk-liuk hingga lanskap vulkanik yang dramatis. Setiap bukit menawarkan pengalaman unik yang bisa dinikmati dengan hiking ringan, adventure ringan, atau aktivitas santai lainnya.
1. Bukit Teletubbies: Hamparan Hijau yang Menawan
Bukit Teletubbies adalah sebutan untuk bukit-bukit dengan padang rumput hijau bergelombang yang mengingatkan pada serial anak-anak terkenal. Contohnya bisa ditemui di kawasan Bromo Tengger Semeru, Jawa Timur.
Aktivitas Seru
-
Trekking ringan di antara bukit-bukit hijau.
-
Piknik santai sambil menikmati udara segar.
-
Fotografi landscape dengan latar padang rumput luas.
Bukit ini cocok untuk keluarga dan pemula yang ingin menikmati pemandangan alam tanpa medan berat.

Sumber: Batu Network

2. Bukit Paralayang: Sensasi Terbang di Atas Alam
Bukit dengan fasilitas paralayang menawarkan pengalaman memacu adrenalin. Di Bukit Paralayang Batu, Malang, atau Puncak Bogor, kamu bisa mencoba tandem flight dengan pilot berpengalaman.
Perspektif dari Ketinggian
-
Menikmati lanskap kota dan perbukitan dari udara.
-
Foto udara yang dramatis dan unik.
-
Kombinasi santai dan adventure ringan untuk penggemar olahraga ekstrem yang aman.
3. Bukit Candi: Wisata Alam dengan Nilai Sejarah
Bukit yang menyimpan situs bersejarah, seperti Candi Ijo di Yogyakarta atau Candi Borobudur di Magelang, menghadirkan pengalaman hiking ringan sambil belajar sejarah.
Aktivitas Edukatif
-
Trekking ringan sambil mengamati flora dan fauna lokal.
-
Menikmati arsitektur kuno dengan latar perbukitan.
-
Eco-tourism perbukitan yang memadukan wisata sejarah dan alam.
4. Bukit Savana: Pemandangan ala Afrika
Beberapa perbukitan, terutama di Taman Nasional Baluran atau Nusa Tenggara, menawarkan lanskap savana kering saat musim kemarau. Padang rumput kering berpadu pohon yang jarang, menciptakan nuansa eksotis.
Aktivitas Seru
-
Trekking ringan di padang savana.
-
Observasi satwa liar yang sesekali terlihat.
-
Fotografi landscape dengan sensasi safari ala Afrika.
5. Bukit Camping dan Glamping: Malam Penuh Bintang
Perbukitan modern kini menawarkan area camping atau glamping, ideal bagi mereka yang ingin menikmati malam dengan kenyamanan ekstra.
Tips dan Aktivitas
-
Pilih tenda atau glamping yang menyediakan kasur dan listrik.
-
Nikmati langit malam penuh bintang tanpa terganggu polusi cahaya.
-
Trekking ringan di sekitar area sambil menikmati udara segar.
6. Bukit Kucing, Malang: Hidden Gem untuk Healing
Terletak dekat pusat kota Malang, Bukit Kucing menawarkan jalur trekking ringan yang cocok untuk refreshing. Dari atas bukit, panorama perbukitan hijau dan angin sepoi-sepoi menghadirkan ketenangan.
Aktivitas Santai
-
Trekking ringan sambil menikmati pemandangan alam.
-
Foto landscape dan candid di jalur hiking.
-
Eco-tourism perbukitan yang cocok untuk melepaskan stres.
Tips Menjelajah Perbukitan dengan Nyaman
Meski lebih ringan dibanding gunung, menjelajah perbukitan tetap perlu persiapan:
-
Pilih Bukit Sesuai Kemampuan: Sesuaikan jalur dengan level fisikmu dan rombongan.
-
Cek Cuaca: Hindari musim hujan karena jalur licin dan kabut menutupi pemandangan.
-
Pakaian dan Sepatu Nyaman: Gunakan pakaian breathable dan sepatu trekking ringan.
-
Bekal dan Air Minum: Trekking ringan tetap membutuhkan hidrasi dan energi.
-
Jaga Kebersihan: Eco-tourism perbukitan menekankan pada prinsip tidak meninggalkan sampah.
FAQ Wisata Perbukitan
Apa perbedaan hiking di bukit dan mendaki gunung?
Hiking di bukit biasanya lebih ringan, jalur lebih pendek, dan risiko fisik lebih rendah, cocok untuk pemula dan keluarga.
Aktivitas apa saja yang bisa dilakukan di perbukitan?
Trekking ringan, camping, glamping, paralayang, fotografi landscape, hingga eco-tourism perbukitan.
Perbukitan mana yang cocok untuk healing?
Bukit Kucing (Malang), Bukit Teletubbies (Bromo), atau Bukit Savana (Baluran) karena jalurnya ringan dan pemandangannya menenangkan.
Apa tips terbaik menikmati sunset atau sunrise di perbukitan?
Datang lebih awal, bawa tripod untuk foto landscape, dan pilih bukit dengan pemandangan terbuka.