Wisata Budaya Banyuwangi: Menyelami Tradisi Osing dan Festival Gandrung Sewu

Banyuwangi dikenal sebagai daerah yang kaya akan keindahan alam sekaligus warisan budaya. Tidak hanya pantai, gunung, dan hutan, kabupaten di ujung timur Pulau Jawa ini juga menyimpan tradisi yang kuat dari Suku Osing, suku asli Banyuwangi. Salah satu daya tarik utama wisata budaya Banyuwangi adalah Festival Gandrung Sewu, pertunjukan seni spektakuler yang menjadi ikon pariwisata budaya Indonesia.

 

siswa-outbound-dengan-alat-keselamatan-lengkap

Mengenal Suku Osing – Penjaga Tradisi Leluhur

 

Suku Osing merupakan penduduk asli Banyuwangi yang mempertahankan adat istiadat turun-temurun. Bahasa Osing, pakaian tradisional, serta rumah adatnya menjadi ciri khas yang membuat Banyuwangi berbeda dari daerah lain di Jawa Timur. Wisatawan dapat berkunjung ke Desa Wisata Kemiren, pusat kebudayaan Osing, untuk melihat langsung kehidupan masyarakat yang masih menjaga tradisi nenek moyang mereka.

 

Baca Juga : Petualangan Alam Banyuwangi: Rafting, Pantai Eksotis, dan Kawah Ijen


Seni dan Budaya Osing yang Autentik

 

Beberapa kesenian khas Osing yang terkenal antara lain:

 

  • Tari Gandrung: Tarian selamat datang khas Banyuwangi yang memukau dengan kostum warna-warni.

  • Barong Osing: Pertunjukan seni tradisional yang sarat makna spiritual.

  • Angklung Paglak: Musik tradisional yang dimainkan di atas menara bambu, menciptakan suasana unik dan magis.

 

Selain itu, wisatawan juga bisa menikmati kuliner khas seperti pecel pitik, sego tempong, dan kopi Osing yang menggugah selera.

 

Festival Gandrung Sewu – Atraksi Spektakuler di Pantai Boom

 

Salah satu puncak wisata budaya Banyuwangi adalah Festival Gandrung Sewu, festival tahunan yang biasanya digelar di Pantai Boom. Festival ini memperlihatkan ribuan penari Gandrung tampil serentak di tepi pantai dengan latar Selat Bali. Pemandangan spektakuler ini menarik perhatian wisatawan domestik maupun mancanegara.

 

Filosofi Festival Gandrung Sewu

 

“Gandrung” bermakna cinta atau kagum, sedangkan “Sewu” berarti seribu. Festival ini tidak hanya mempertontonkan tari, tetapi juga menceritakan sejarah perjuangan masyarakat Banyuwangi dan simbol kecintaan terhadap tanah kelahiran. Setiap tahun tema festival berganti, menambah variasi cerita yang diangkat.

 

Daya Tarik Festival Gandrung Sewu

 

  • Jumlah Penari Ribuan: Lebih dari seribu penari dengan busana Gandrung lengkap.
     
  • Latar Alam yang Indah: Pantai Boom dan latar Gunung Ijen menciptakan panorama memukau.

  • Event Kelas Dunia: Masuk dalam kalender wisata nasional, menjadikannya festival unggulan di Indonesia.

 

Desa Wisata Kemiren – Sentra Budaya Osing

 

Wisata Budaya Banyuwangi: Menyelami Tradisi Osing dan Festival Gandrung Sewu

Tidak lengkap rasanya membahas budaya Banyuwangi tanpa mengunjungi Desa Kemiren. Desa ini menjadi pusat pelestarian tradisi Osing. Wisatawan dapat melihat rumah adat, mengikuti ritual tradisi seperti Barong Ider Bumi, hingga belajar bahasa Osing. Desa Kemiren juga menjadi lokasi beberapa event budaya sebelum Festival Gandrung Sewu berlangsung.

 

Tips Wisata Budaya Banyuwangi

 

  • Datang Saat Festival: Jadwal Festival Gandrung Sewu biasanya diumumkan jauh hari, sehingga wisatawan bisa menyesuaikan waktu kunjungan.

  • Kenakan Pakaian Nyaman: Suasana pantai bisa panas, pastikan membawa pelindung seperti topi atau sunblock.

  • Hormati Adat Setempat: Beberapa ritual dan upacara memiliki nilai sakral, jadi penting untuk mengikuti aturan dan tata krama.

  • Gunakan Jasa Pemandu Lokal: Pemandu lokal akan membantu memahami makna setiap tradisi dan kesenian yang ditampilkan.

 

Baca Juga : Kuliner Khas Banyuwangi: Sego Tempong hingga Rujak Soto


Dampak Ekonomi dan Pariwisata

 

Festival Gandrung Sewu dan tradisi Osing bukan hanya sarana pelestarian budaya, tetapi juga penggerak ekonomi lokal. Masyarakat sekitar mendapat manfaat melalui penjualan suvenir, kuliner, hingga jasa transportasi dan penginapan. Keberadaan festival ini membuat Banyuwangi dikenal sebagai destinasi wisata budaya unggulan di Indonesia.

 

Vendor Outbound Batu Malang


Wisata budaya Banyuwangi memberikan pengalaman yang mendalam bagi wisatawan yang ingin menyelami tradisi lokal. Suku Osing dengan adat dan kesenian khasnya, serta Festival Gandrung Sewu yang spektakuler, menjadikan Banyuwangi sebagai destinasi unik di Indonesia. Dengan melestarikan budaya lokal, masyarakat Banyuwangi tidak hanya menjaga warisan leluhur tetapi juga memperkuat sektor pariwisata.

 

 

Penulis : Karina Dewi Tatontos (rin)

 

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *