Masjid Agung Banyuwangi Wisata Religi Sekaligus Edukasi

Banyuwangi tak hanya dikenal karena pesona alamnya yang memukau, tetapi juga karena kekayaan nilai spiritual yang tertanam kuat dalam kehidupan masyarakatnya. Salah satu simbol religius sekaligus ikon kota yang menawan adalah Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi.

 

Masjid ini bukan hanya tempat beribadah, tetapi juga menjadi destinasi wisata religi dan edukasi yang menarik bagi wisatawan lokal maupun luar daerah. Keindahan arsitekturnya, sejarah panjang, serta aktivitas keagamaan yang dinamis menjadikan masjid ini sebagai salah satu pusat spiritual paling penting di ujung timur Pulau Jawa.

 

Sejarah dan Makna Masjid Agung Banyuwangi

Masjid Agung Baiturrahman berdiri megah di pusat kota Banyuwangi, tak jauh dari Taman Blambangan. Dibangun pada awal abad ke-19, masjid ini menjadi saksi sejarah perkembangan Islam di Banyuwangi.

 

Nama “Baiturrahman” memiliki arti Rumah Sang Maha Pengasih, mencerminkan harapan agar masjid ini menjadi tempat penuh kasih, tempat umat bersatu dalam kedamaian. Selama bertahun-tahun, Masjid Agung Banyuwangi telah mengalami beberapa renovasi tanpa menghilangkan nilai historis dan arsitektur aslinya. Kini, bangunannya tampak lebih modern namun tetap mempertahankan nuansa religius yang khas.

 

Baca Juga : Kebun Binatang Mini Banyuwangi Serunya Bertemu Hewan Lucu

Keindahan Arsitektur yang Menawan

Salah satu daya tarik utama dari Masjid Agung Banyuwangi adalah arsitekturnya yang memadukan gaya modern, tradisional Jawa, dan Timur Tengah. Kubah besar berwarna keemasan menjadi simbol kemegahan sekaligus tanda khas masjid ini.

 

Bagian dalam masjid dihiasi dengan kaligrafi indah, pilar tinggi, dan ornamen ukiran khas Banyuwangi yang mempercantik setiap sudut ruangan. Sementara itu, area luar masjid memiliki halaman luas dengan taman hijau yang menenangkan, membuat siapa pun betah berlama-lama di sini.

 

Di malam hari, pencahayaan lembut dari lampu-lampu sekitar kubah menambah kesan khusyuk dan elegan, menjadikannya spot foto favorit para wisatawan.

 

Masjid Sebagai Pusat Aktivitas Religi dan Edukasi

Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi tidak hanya berfungsi sebagai tempat salat berjamaah, tetapi juga menjadi pusat kegiatan keagamaan dan pendidikan Islam. Setiap hari, masjid ini ramai dengan kegiatan seperti pengajian, kajian tafsir, hingga hafalan Al-Qur’an.

 

Kegiatan Keagamaan Rutin

Setiap pekan, masjid ini menggelar kegiatan seperti pengajian umum, sholawatan, dan kajian untuk anak muda. Momentum bulan Ramadan menjadi puncak aktivitas, di mana masyarakat dari berbagai kalangan datang untuk berbuka bersama dan mengikuti tadarus hingga malam hari.

 

Pendidikan dan Dakwah

Selain ibadah, masjid ini juga menjadi tempat belajar bagi anak-anak dan remaja. Lembaga pendidikan Al-Qur’an dan Madrasah Diniyah yang bernaung di bawah pengelolaan masjid turut berperan aktif dalam membina generasi muda agar mencintai agama sejak dini.

 

Dengan pendekatan edukatif yang menyenangkan, banyak wisatawan yang datang tidak hanya untuk beribadah, tetapi juga ingin belajar lebih dalam tentang nilai-nilai Islam dan sejarahnya di Banyuwangi.

 

Daya Tarik Wisata Religi di Tengah Kota

Karena lokasinya yang strategis di jantung kota, Masjid Agung Banyuwangi menjadi destinasi wisata religi yang mudah dijangkau. Banyak wisatawan yang mampir untuk beristirahat sekaligus menunaikan ibadah di tengah perjalanan mereka menjelajahi kota.

 

Setelah beribadah, pengunjung juga bisa berjalan kaki menuju Taman Blambangan, mencicipi kuliner khas Banyuwangi di sekitar alun-alun, atau menikmati suasana malam kota yang penuh kehangatan.

 

Masjid ini juga menjadi pusat kegiatan sosial dan budaya, termasuk peringatan Maulid Nabi, Tahun Baru Islam, dan festival religi yang melibatkan masyarakat luas. Kombinasi antara spiritualitas dan budaya inilah yang membuat masjid ini begitu istimewa.

 

Nilai Edukatif bagi Anak dan Keluarga

Berkunjung ke Masjid Agung Baiturrahman tidak hanya menumbuhkan ketenangan batin, tetapi juga menjadi media pembelajaran spiritual bagi anak-anak. Di sini, mereka dapat melihat secara langsung bagaimana masyarakat menjalankan ibadah dengan khidmat, memahami nilai kebersamaan, dan menghargai perbedaan.

 

Selain itu, suasana masjid yang damai juga memberikan ruang refleksi bagi keluarga untuk mempererat hubungan, berbagi nilai moral, dan memperdalam keimanan bersama.

 

Baca Juga : Camping Seru di Banyuwangi untuk Keluarga Pencinta Alam

Etika dan Tips Berkunjung ke Masjid Agung Banyuwangi

Agar kunjungan ke Masjid Agung semakin berkesan dan penuh hormat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

• Gunakan pakaian sopan dan tertutup, terutama bagi wisatawan yang ingin masuk ke area utama masjid.
  
  
• Jaga kebersihan dan ketenangan, hindari berbicara keras atau bermain di area ibadah.
  
  
• Hormati waktu ibadah, terutama saat azan dan salat berlangsung.
  
  
• Gunakan momen untuk refleksi spiritual, bukan sekadar mengambil foto.
  
  
• Ajak anak-anak untuk belajar adab di masjid, agar mereka tumbuh dengan nilai-nilai religius yang kuat.

 

Masjid Agung Banyuwangi bukan hanya simbol keagamaan, tetapi juga cermin keharmonisan dan kebersamaan masyarakat Banyuwangi. Di balik kemegahan arsitekturnya tersimpan nilai spiritual dan sejarah panjang tentang perjalanan Islam di tanah Blambangan.

Bagi wisatawan, berkunjung ke masjid ini bukan hanya tentang beribadah, tetapi juga menikmati keindahan budaya, arsitektur, dan nilai edukatif yang mendalam. Tempat ini layak menjadi salah satu destinasi wajib dalam perjalanan wisata religi bersama keluarga di Banyuwangi.

 

Nikmati ketenangan, resapi makna spiritual, dan temukan kedamaian di Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi tempat di mana iman, ilmu, dan budaya berpadu dalam harmoni.

 

Penulis : Karina Dewi Tatontos (rin)