3 Gunung Indah di Jawa Timur yang Cocok untuk Pendaki Pemula

Provinsi Jawa Timur dikenal sebagai salah satu
surga pendakian di Indonesia. Dari gunung berapi yang megah hingga bukit hijau
yang menenangkan, hampir setiap kabupaten memiliki gunung dengan karakteristik
uniknya sendiri.
Namun, tidak semua gunung di wilayah ini cocok
untuk pemula. Sebagian memiliki jalur ekstrem, ketinggian tinggi, atau akses
sulit.
Karena itu, penting bagi pendaki baru untuk memilih
destinasi wisata gunung Jawa Timur yang aman, bersahabat, dan tetap menawarkan
panorama menakjubkan. Berdasarkan referensi dari sumber-sumber wisata seperti
DetikTravel dan Traveloka Explore, tiga gunung berikut ini termasuk pilihan
terbaik untuk pendaki pemula: Gunung Lorokan, Gunung Pundak, dan Gunung Bromo.
Ketiganya menawarkan pengalaman berbeda, tetapi
sama-sama memberikan rasa aman sekaligus kepuasan menikmati keindahan alam Jawa
Timur.
Gunung
Lorokan, Jalur Pendakian Ringan di Mojokerto
Gunung Lorokan yang terletak di Desa Sendi,
Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, memiliki ketinggian sekitar 1.100 meter
di atas permukaan laut. Meski tergolong rendah, gunung ini menyajikan
pemandangan yang menawan dan udara yang segar.
Karena medannya tidak terlalu curam, Lorokan kerap
dijadikan tempat latihan bagi pendaki pemula sebelum mencoba gunung yang lebih
tinggi. Akses menuju basecamp Lorokan relatif mudah.
Dari pusat kota Mojokerto, perjalanan bisa ditempuh
sekitar satu jam dengan kendaraan pribadi. Jalur pendakiannya pun sudah cukup
jelas dan sering dilalui warga setempat, sehingga risiko tersesat sangat kecil.
Biasanya, pendakian memakan waktu sekitar dua jam
naik-turun, cocok untuk kegiatan akhir pekan tanpa perlu bermalam. Dari puncak
Lorokan, panorama hamparan hutan dan desa-desa di bawah tampak begitu indah.
Saat cuaca cerah, kabut tipis di pagi hari
menciptakan suasana yang tenang dan fotogenik. Meski tergolong mudah, pendaki
tetap disarankan membawa air minum yang cukup dan berhati-hati saat musim hujan
karena jalur bisa licin.
Baca Juga: Daftar Gunung Terkenal di Jawa Timur yang Wajib Kamu Daki
Gunung
Pundak, “Versi Ringan” dari Gunung Penanggungan
Masih di kawasan Mojokerto, terdapat Gunung Pundak,
gunung dengan ketinggian sekitar 1.585 mdpl yang sering disebut sebagai “adik”
Gunung Penanggungan. Jalur pendakiannya relatif pendek, hanya membutuhkan waktu
dua hingga tiga jam menuju puncak.
Karena itu, gunung ini sering dijadikan tujuan bagi
pendaki yang ingin merasakan sensasi menanjak lebih tinggi daripada Lorokan,
tetapi tanpa kesulitan berarti. Jalur menuju puncak Pundak melewati area hutan
pinus yang rindang.
Suasana sejuk dan aroma pepohonan membuat pendakian
terasa menyenangkan, bahkan bagi pemula yang belum terbiasa berjalan jauh. Dari
puncak, terlihat jelas keindahan Gunung Welirang dan Gunung Penanggungan di
kejauhan.
Jika datang saat fajar, Anda akan disuguhi
pemandangan matahari terbit yang memesona, seolah cahaya oranye menyelimuti
seluruh lembah. Gunung Pundak juga menjadi favorit komunitas pendaki lokal
karena fasilitas dasarnya cukup lengkap.
Terdapat pos-pos istirahat, papan petunjuk, dan area lapang kecil untuk mendirikan tenda. Namun, air di jalur pendakian cukup terbatas, sehingga penting untuk membawa persediaan sendiri.

Gunung
Bromo, Ikon Wisata Gunung Jawa Timur yang Bersahabat
Berbicara tentang wisata gunung Jawa Timur, tentu
tak bisa melewatkan Gunung Bromo. Gunung berapi aktif yang berada di kawasan
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini termasuk destinasi paling populer di
Indonesia, bahkan di Asia Tenggara.
Uniknya, Bromo juga sangat ramah bagi pemula karena
tidak memerlukan pendakian berat. Akses menuju area wisata sudah tertata dengan
baik.
Dari Kota Probolinggo atau Malang, pengunjung bisa
naik jeep hingga ke kawasan Lautan Pasir, lalu berjalan kaki sekitar 30 sampai 40
menit menuju kawah. Jalannya menanjak ringan dan telah dilengkapi anak tangga
di bagian akhir, sehingga bisa dilalui oleh siapa pun dengan kondisi fisik
normal.
Pesona utama Bromo adalah pemandangan sunrise di
Bukit Penanjakan. Saat matahari terbit, semburat cahaya oranye keemasan
menembus kabut tebal yang menyelimuti lautan pasir.
Di sisi lain, Gunung Semeru berdiri gagah seolah
menjaga ketenangan lanskap itu. Meski sangat ramai wisatawan, Bromo tetap
menawarkan pengalaman mendalam bagi siapa pun yang ingin merasakan kedekatan
dengan alam tanpa kesulitan ekstrem.
Namun, karena ketinggian dan cuaca yang berubah
cepat, pengunjung sebaiknya mengenakan pakaian hangat dan masker untuk
melindungi diri dari debu vulkanik. Datanglah sebelum subuh agar bisa menikmati
momen terbaik tanpa keramaian berlebihan.
Baca Juga: 3 Gunung di Jawa Timur yang Cocok untuk Pendaki Pemula
Menyelaraskan
Keindahan dan Keselamatan dalam Pendakian
Ketiga gunung di atas memperlihatkan bahwa
pendakian tidak selalu harus ekstrem untuk memberikan pengalaman yang berkesan.
Justru, bagi pemula, keseimbangan antara keindahan dan keselamatan adalah hal
utama.
Gunung Lorokan menawarkan suasana alam yang damai
dengan durasi singkat, Gunung Pundak menghadirkan tantangan ringan dan panorama
luas, sementara Gunung Bromo memberikan kemegahan alam yang mudah dijangkau. Meski
demikian, penting diingat bahwa “mudah” bukan berarti tanpa risiko.
Setiap pendakian membutuhkan persiapan fisik dan
mental, serta kepatuhan terhadap etika alam. Gunakan alas kaki yang baik, bawa
air dan makanan cukup, serta perhatikan kondisi cuaca.
Hindari mendaki sendirian, terutama jika belum
mengenal jalur dengan baik. Pendaki pemula juga sebaiknya memahami konsep leave
no trace, meninggalkan alam sebagaimana adanya. Jangan membuang sampah
sembarangan, jangan membuat api unggun di area terlarang, dan hormati flora
serta fauna setempat.
Dengan cara itu, keindahan gunung-gunung di Jawa
Timur akan tetap terjaga untuk generasi berikutnya. Menjelajahi wisata gunung
Jawa Timur bisa menjadi pengalaman yang membentuk karakter sekaligus
menenangkan pikiran.
Gunung Lorokan, Pundak, dan Bromo membuktikan bahwa
pendakian tidak harus selalu ekstrem untuk memberikan keindahan dan
kebahagiaan. Dengan persiapan yang baik dan rasa hormat terhadap alam, bahkan
pendaki pemula pun bisa menikmati pesona pegunungan dengan aman dan berkesan.
Jadi, jika Anda baru akan memulai perjalanan
pendakian, Jawa Timur adalah tempat yang sempurna untuk memulainya. Dari udara
sejuk Pacet hingga sunrise magis di Bromo, setiap langkah di tanah pegunungan
Jawa Timur adalah undangan untuk mengenal diri sendiri dan alam lebih dekat.
Penulis: Beatrice Rezqikha Zerlinda (bea)
.png)
