Pura Terbesar Banyuwangi Healing Spiritual di Tanah Blambangan

Jujurly, kalau dengar nama Banyuwangi, yang terlintas pasti cuma Gunung Ijen atau Pantai Merah yang kece abis buat feed Instagram. Tapi eits, tunggu dulu! Ada satu lagi hidden gem yang wajib banget kamu explore kalau mau spiritual healing sambil menikmati keindahan arsitektur dan alam yang damai: Pura-pura terbesar di Banyuwangi.

 

Banyuwangi, yang juga dikenal sebagai Bumi Blambangan, adalah rumah bagi keragaman suku dan agama yang hidup berdampingan dengan harmonis. Termasuk juga umat Hindu, yang memiliki situs-situs suci luar biasa. Pura di sini nggak cuma jadi pusat ibadah, lho, tapi juga tujuan wisata religi yang bisa memberikan perspektif baru tentang sejarah dan toleransi.

 

Mengupas Dua Pura Terbesar dengan Vibes yang Beda

Bicara soal Pura terbesar di Banyuwangi, ada dua nama yang selalu jadi headline. Keduanya punya sejarah dan nuansa yang unik banget.

 

Pura Agung Blambangan: Sejarah dan Pusat Spiritual

Kalau kamu mencari Pura yang memiliki signifikansi sejarah yang dalam dan arsitektur megah, maka Pura Agung Blambangan adalah jawabannya.

 

Didirikan di Kecamatan Muncar, Pura Agung Blambangan sering disebut-sebut sebagai Pura terbesar kedua di Pulau Jawa. Luasnya mencapai satu hektar, lho! Sebagai situs sejarah, Pura ini menjadi simbol keberlanjutan warisan Kerajaan Blambangan yang pernah berjaya di kawasan ini.

 

Fungsi Utama: Pura ini adalah pusat utama kegiatan keagamaan Hindu di Banyuwangi. Terutama saat Hari Raya besar seperti Galungan dan Kuningan, ribuan umat Hindu dari berbagai wilayah di Indonesia berkumpul di sini. Suasananya khidmat dan sangat ramai.

 

Arsitektur: Struktur Pura ini sangat khas Bali, namun dengan sentuhan lokal Jawa Timur yang halus. Gerbang dan area persembahyangan utamanya menampakkan kemegahan yang sungguh patut diabadikan.

 

Aksesibilitas (TripAdvisor Insight): Lokasinya relatif mudah dijangkau karena berada di kawasan Muncar. Akses jalannya bagus, jadi kamu nggak perlu khawatir soal kendaraan. Ini sangat direkomendasikan untuk kunjungan keluarga atau rombongan.

 

Baca Juga : Masjid Ramah Wisatawan di Banyuwangi untuk Ibadah Nyaman

Pura Luhur Giri Salaka: Aesthetic Hutan Purba dan Spiritual Healing

Nah, kalau Pura Luhur Giri Salaka ini punya vibe yang jauh berbeda dan jujurly lebih menantang untuk dijangkau. Pura ini terletak di dalam kawasan legendaris Taman Nasional Alas Purwo, yang dikenal sebagai hutan tertua di Jawa.

 

Pengalaman Pribadi: Kesan pertama saat sampai di sini adalah sejuk, sunyi, dan penuh energi. Jalan menuju Pura mungkin sedikit berpasir, tetapi pemandangan hutan yang rimbun dan asri membayar lunas semua perjuangan itu. Rasanya seperti masuk ke dunia lain, bestie!

 

Keunikan Lokasi: Dikelilingi hutan lebat Alas Purwo, Pura ini menyimbolkan harmonisasi antara umat Hindu dengan alam raya. Umat Hindu sering melakukan persembahyangan di sini sebagai bentuk cinta terhadap alam.

 

Situs Kawitan: Di dalam Pura ini, ada Situs Kawitan berupa tumpukan batu bata besar. Situs ini dipercaya sebagai sisa material kuno yang digunakan pada masa Kerajaan Kediri hingga Majapahit. Spot ini sangat cocok buat kamu yang suka fotografi sejarah!

 

Pura dengan Spot Fotografi Paling Kece

Selain dua Pura utama di atas, Banyuwangi juga punya Pura yang terletak di lokasi wisata iconic yang super aesthetic untuk diabadikan!

 

Pura Segara Tawangalun: Padmasana yang Kekal di Tepi Pantai

Pura ini terletak tepat di tepi Pantai Pulau Merah, salah satu pantai ngehits di Banyuwangi. Posisinya yang langsung menghadap Samudra Hindia membuat Pura ini punya view yang luar biasa saat sunset.

 

Kisah Unik: Ada cerita yang mengharukan dari Pura ini. Pada tahun 1994, Pura Segara Tawangalun pernah luluh lantak diterjang ombak tsunami. Namun, satu bagian inti Pura yaitu Padmasana tetap kokoh berdiri. Setelah dibangun kembali, Pura ini menjadi simbol keteguhan dan pusat spiritual di kawasan pantai.

 

Momen Fotografi Terbaik: Jujurly, Pura ini adalah salah satu spot terindah saat perayaan Melasti (upacara penyucian menjelang Nyepi). Ratusan umat berpakaian putih beriringan di tepi pantai. Kalau kamu beruntung datang saat momen itu, dijamin feed kamu bakal kece abis!

 

Review Praktis (TripAdvisor): "Akses ke Pura ini mudah karena menyatu dengan kawasan wisata Pantai Pulau Merah. Sayangnya, kalau lagi musim liburan, parkir bisa jadi agak padat. Tapi overall, Pura ini menyajikan pengalaman wisata religi dan alam yang indah. Sangat direkomendasikan!"

 

Tips Trip Anti Gagal ke Pura di Banyuwangi

Mengunjungi tempat suci memerlukan etika. Agar kunjunganmu lancar, nyaman, dan tetap menghormati tempat ibadah, ada beberapa hal praktis yang perlu kamu perhatikan:

Wajib: Kenakan pakaian yang sopan (menutup bahu dan lutut).

 

Standar Ritual: Untuk memasuki area persembahyangan, kamu biasanya wajib menggunakan kain kamben dan selendang (selempot). Biasanya, pengelola Pura menyediakan kain sewa atau pinjaman di pintu masuk. Jangan lupa bawa uang cash untuk biaya sewa, ya bestie!

 

Baca Juga : Masjid Terbesar di Banyuwangi Megah dan Penuh Makna

Akses dan Persiapan Fisik (TripAdvisor Style):

 

Alas Purwo: Akses jalan menuju Pura Luhur Giri Salaka di Alas Purwo mungkin tidak mulus, ada beberapa bagian jalan berpasir atau berbatu. Pastikan kendaraanmu prima! Dan bawa air minum yang cukup, karena area di dalam Alas Purwo jarang ada warung.

 

Pura Agung Blambangan: Aksesnya sangat mudah, namun perhatikan jam persembahyangan besar. Hindari datang saat acara besar jika tujuanmu hanya wisata, agar tidak mengganggu kekhidmatan ibadah.

 

Etika dan Toleransi

• Selalu jaga ketenangan dan sikap hormat. Ingat, ini adalah tempat ibadah.
  
  
• Saat umat sedang bersembahyang, jangan mengambil foto terlalu dekat.
  
  
• Jaga kebersihan, please! Jangan buang sampah sembarangan di area Pura, apalagi di Alas Purwo yang merupakan kawasan konservasi.

 

Tunggu apa lagi?

Pura-pura terbesar di Banyuwangi ini membuktikan bahwa keragaman itu indah. Kamu nggak cuma dapat update foto aesthetic yang kece di Lemon8, tapi juga pelajaran berharga tentang sejarah, toleransi, dan tentu saja, kedamaian hati. Baik Pura Agung Blambangan, Pura Luhur Giri Salaka, maupun Pura Segara Tawangalun, semuanya menawarkan pengalaman spiritual dan visual yang nggak akan kamu lupakan.

 

Yuk, segera masukkan Pura-Pura ini ke dalam itinerary-mu. Rasakan sendiri spiritual healing di Tanah Blambangan yang damai ini!

 

 

Penulis : Karina Dewi Tatontos (rin)